Bandung Barat Awasi Harga Sembako
NGAMPRAH, (PRLM).-Enam hari menjelang awal Bulan Ramadan, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Penanaman Modal Kabupaten Bandung Barat telah mengambil langkah antisipasi atas kemungkinan kenaikan harga menyusul peningkatan permintaan atas sembilan bahan pokok dengan melakukan pemantauan di sejumlah pasar.
"Berdasarkan hasil pemantauan kami di Pasar Batujajar, Lembang, dan Padalarang belum ditemukan kenaikan harga yang berarti menjelang Ramadan. Harga cenderung stabil, bahkan untuk gula pasir justru turun dari Rp 5.500,00 menjadi Rp 5.300,00 untuk satu kilogramnya," kata Kepala Bidang Perdagangan, Wety Lembanawati, yang dijumpai di ruang kerjanya, Selasa (26/8).
Pengawasan terhadap kualitas bahan makanan pun dilakukan. Dengan tujuan memberikan kepastian kepada masyarakat akan kualitas dan keamanan makanan yang akan mereka konsumsi. Juga untuk menjamin terbebasnya pasar dari peredaran makanan kadaluarsa. Pengawasan terhadap mutu makanan ini akan dilakukan tiga kali, yaitu sebelum memasuki Ramadhan, pada pertengahan Ramadan, dan menjelang Idul Fitri.
Selain itu, pada pertengahan Ramadan nanti rencananya akan diadakan pasar murah yang ditempatkan di Alun-Alun Cililin. Di sana nantinya akan dijajakan sejumlah kebutuhan masyarakat mulai dari sembako, pakaian jadi, dan barang strategis lainnya.
"Bisa dibilang kami siap menghadapi Ramadan dengan kemungkinan menghadapi risiko kenaikan permintaan bahan pangan maupun sandang dari masyarakat," kata Wety. (CA-184/A-50)*** Sumber : www.pikiran-rakyat.com

0 comments:
Post a Comment