Walhi Demo Tolak TPST Batujajar
DIPONEGORO,(GM)-
Masyarakat peduli lingkungan hidup dan kemasyarakatan serta Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jabar menolak pembangunan tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) di Kp. Banusari, Kec. Batujajar, Kab. Bandung Barat (KBB). Mereka menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate, Jln. Diponegoro Bandung, Selasa (7/7).
Para pengunjuk rasa menggelar aksi teatrikal dan tutup mulut menggunakan masker, sebagai bentuk penolakan terhadap rencana pembangunan TPST tersebut. Selain itu, mereka juga memakai tutup kepala terbuat dari plastik hitam yang dipenuhi sampah plastik dan kertas.
Tidak hanya itu, para pengunjuk rasa juga membawa poster bertuliskan "TNI kok Bisnis Sampah, Bikin Resah Warga Batujajar". Menurut koordinator aksi dari Walhi Jabar, Toto Julianto, selain melanggar aturan, rencana pembangunan TPST juga dipastikan akan merugikan masyarakat. Sebab, areanya berada di dekat permukiman warga.
"Kami juga meminta TNI, dalam hal ini Kodam III/Siliwangi, agar tidak mudah memberikan lahannya untuk dijadikan tempat pengolahan sampah. Sebab berdasarkan informasi, pemda yang menginginkan adanya TPST di daerah tersebut. Dua minggu lalu, Bupati Bandung Barat, Abubakar meninjau tempat yang rencananya akan dibangun TPST," ungkap Toto kepada wartawan di sela-sela aksi.
Dikatakan, pihaknya tidak ingin peristiwa longsornya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Leuwigajah terulang kembali. "Apalagi, lahan yang rencananya untuk TPST itu berada di dekat permukiman warga," katanya.
Pengunjuk rasa juga menuntut pemerintah menegakkan perda tentang Kawasan Bandung Utara (KBU) dan memberikan sanksi kepada para pelanggar perda. Berdasarkan pemantauan, banyak masyarakat yang masih melakukan pembangunan di daerah KBU. Padahal, masyarakat di wilayah cekungan Bandung sangat bergantung pada KBU.
"Kita mencatat masih banyak masyarakat yang melakukan pembangunan di wilayah KBU. Begitu pun dengan Citarum yang hingga saat ini masih menyisakan persoalan, baik dari segi ekologi maupun sosial masyarakat," ujarnya. (B.96)** (Sumber : www.klik-galamedia.com)

0 comments:
Post a Comment