Ciamis Kembangkan Tanaman Ganyong

CIAMIS, (PRLM).- Pengembangan tanaman ganyong sebagai salah satu bahan pangan tambahan di Kabupaten Ciamis telah mencapai 115 hektare. Sementara itu produksi yang dihasilkan baru mencapai 5 kuintal tepung ganyong, padahal permintaan pasar mencapai 7 ton per bulan.

“Produksi tepung ganyong kita masih jauh dari permintaan pasar. Ada sebuah perusahaan minta 7 ton per bulan, namun permintaan itu belum bisa kami penuhi sebab produksi kami baru 500 kuintal,” kata Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Ciamis, Endang Supardi

Untuk mengejar permintaan pasar, pihaknya terus memperluas areal tanaman yang mampu bertahan hidup pada tanah tidak subur itu. Salah satunya adalah tidak menjual seluruh hasil panen, namun sebagian di antaranya diutamakan untuk memperbanyak tanaman ganyong.

”Jadi tidak seluruh hasil panen dijual, namun sebagian untuk pembenihan. Dan petani juga sudah mulai serius menanam ganyong, apa lagi nilai julanya juga cukup tinggi,” katanya seraya mengungkapkan harga tepung ganyong mencapai Rp 7.000,00/kg.

Dia juga mengungkapkan tanaman ganyong tersebar di berbagai kecamatan, namun yang terluas berada di Kecamatan Sukamantri, mencapai 76 hektare. Rata-rata produksi mencapai 20 -3 0 ton/hektare. Sedangkan harga jual berkisar antara Rp 400,00 – Rp 800,00.

”Harga ganyong tertinggi di Cidolog mencapai Rp 800,00/kg. Pemerintah daerah terus mendorong budidaya ganyong, termasuk juga membantu alat pengolahan ganyong,” tuturnya. (A-101/A-147)*** (Sumber : www.pikiran-rakyat)