KPU Jabar Tetap Sertakan KBB dalam Pilgab
rabu, 11 juli 2012 00:45 WIB JLN. GARUT (GM) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat menyatakan pihaknya tidak memiliki celah untuk tak menyertakan Kabupaten Bandung Barat (KBB) dalam pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) bersama pada tahun 2013. Artinya, KPU Jawa Barat tetap memproyeksikan KBB dalam pemilukada gabungan (pilgab) dengan Jawa Barat, Kab. Sumedang, Kota Cirebon, dan Kota Sukabumi. "Seminggu lalu, kami sudah bertemu dengan KPU, Pemkab, DPRD KBB, serta Pemprov Jabar. Intinya, KPU Jabar berpendirian, tidak ada celah bagi KPU untuk tidak menyertakan KBB dalam pilgab," kata Ketua KPU Jabar, Yayat Hidayat di kantor KPU Jabar, Jln. Garut Bandung, Selasa (10/7). Meskipun demikian, kata Yayat, KPU Jabar menyerahkan sepenuhnya keputusan akhir kepada Pemkab Bandung Barat. "Tapi, kami akan melihat perkembangan sekitar 20 Juli nanti," tambahnya. Pada tanggal 20 Juli 2012 tersebut, rencananya akan ada penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara Pemkab dengan KPU KBB terkait anggaran pemilukada. "Jika ada MoU, ya alhamdulillah. Kemudian, lihat lagi setelah MoU. Jika pemkab memberikan dan mencairkan anggaran untuk pemilukada, maka KBB akan melaksanakan pilgab. Namun, jika tidak mencairkan anggaran berarti pemilukada KBB tidak dilaksanakan," katanya. Dijelaskan Yayat, jika Pemkab Bandung Barat tidak memberikan anggaran, KPU Jabar akan menginstruksikan KPU KBB untuk menunda pelaksaanan pemilukada di KBB. Ia menambahkan, jika KBB tidak melaksanakan pemilukada pada tanggal 24 Februari 2013, pilgub tetap dilaksanakan di daerah tersebut. Yayat mengatakan, KPU Jabar saat ini masih menyosialisasikan sejumlah regulasi pelaksanaan pilgub ke kabupaten/kota, termasuk tahapan-tahapannya. Selain itu, katanya, KPU Jabar akan melakukan MoU dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), terkait pendampingan pengelola keuangan. (B.96)** sumber www.klik-galamedia.com
0 comments:
Post a Comment